Ga pernah kepikir sama sekali sebelumnya saya merasakan dan ada
disituasi itu, pengalaman terkeren yang pernah saya alami.. Pertama
kali.. Its work!
Dari seorang anak putih abu-abu berubah jadi
seorang buruh pabrik.. Great tittle! Saya ngerasain banyak hal disana
walaupan ga lama, tp itu cukup..
Pengalaman pertama saya dan 12 teman senasib jd orang yg membawa tubuh sendiri untuk mendekati satu keadaan.. 'sukses'.
Masih ingat semua momen, Ngeliat ribuan orang ada disatu tempat, bangun
sebelum adzan subuh, teriak-teriak ke penjaga kos krn bak air kosong sm
sekali, nebeng mandi dikamer temen, sarapan pagi dikantin yg harga'y
lumayan ga bikin dompet sesek nafas, dan setelah rapih kami siap untuk
berangkat ke ladang uang kami.. Pabrik!
Setiap pagi melihat ribuan kaki berjalan 1km jauhnya, bertemu kawan
senasib menuju ladang uang yg sama dengan seragam yg berbeda-beda,
membawa botol akua kosong ataupun terisi, mobil jemputan pabrik lain
lalu lalang, angkot dengan supir yang berjalan semaunya, bahkan bus yg
seperti tidak mengenal rem dan klakson.. Setiap pagi semua seakan
dikejar oleh waktu.
Membersihkan tempat kerja dan mesin yg kami
gunakan, lalu melakukan senam pagi bersama adalah hal yg pasti kami
lakukan sebelum mulai bekerja. Dan setelah itu tangan dan tubuh ini
seakan mengikuti perintah, -kami bekerja-, mulut terkunci dan tangan
bergerak, suara mesin menderung 8jam lamanya (blm termasuk lembur),
hanya berhenti satu jam -istirahat-, bentakan supervisor, judesnya
petugas administrasi, galaknya atasan itu hal biasa yg kami lihat.
Target, kualitas, dan kuantitas.. Itu 3 hal yg kami pahami disana.
Suasana itu, keadaan itu..
Masih bs diingat dan mungkin akan selalu diingat.. Perasaan lega akan
keluar saat bel tanda istirahat berbunyi pd jam 12 siang, semua seakan
bernafas lega, walaupun cm satu jam. Musolah dan tukang soto adalah
tempat yg kami tuju setidaknya semangkuk soto atau kupat tahu bs membuat
anakonda diperut kami berhenti berdemo. Ibadah sudah dijalani perutpun
sudah terisi, saat'y kerja lagi.
Dan lagi, kami disulap menjadi robot 4 jam lamanya dan tiba jam 4 sore perasaan legapun muncul kembali.. Pulang.
Great time, great momen..
Disana, tempat itu..
Pabrik, kos'an, kantin, jalan raya, mesin, supervisor, dimarahi, takut,
lapar, dipaksakan.. Dan uang.. MIMPI! Jika bukan untuk itu dan krn
ridho-Nya, kami tidak akan lakukan itu semua. Disana pijakan pertama
kami..
No comments:
Post a Comment